Mengenalkan anak kepada Binatang


Mary Renck Jalongo , PhD Profesor pendidikan di Indana University of Pennsylvania mengatakan bahwa , tumbuh kembang anak dipengaruhi seberapa dekat dia dengan hewan. Bahkan mengenalkan anak pada binatang ternyata juga dapat membuat anak mudah belajar membaca dan jauh dari setres.

Mengajarkan anak untuk untuk dekat dengan alam, tanaman, dan binatang, akan mendorong anak untuk memiliki kepekaan yang lebih besar terhadap sesuatu hal yang berkaitan dengan objek-objek tersebut. Kepekaan anak akan terefleksikan melalui respon tubuh, contohnya adalah saat memeluk binatang peliharaan. Dalam keseharian, respon tubuh anak tampak pada saat membuang sampah, membereskan kamar, dan hal-hal lainnya.

Seperti yang dilansir lampost.co, mengenalkan bermacam macam tipe binatang terhadap anak-anak adalah suatu proses yang amat penting. Dengan mengenalkan anak pada binatang kecerdasan naturalis pada anak dapat terasah dengan baik.

 

Lebih jauh tentang manfaat mengenalkan anak pada binatang, kita lihat daftarnya ini yuk:

1. Memberi rasa nyaman bagi anak

Binatang peliharaan akan berpengaruh pada perasaan anak. Umumnya, anak yang mengenal binatang peliharaan di rumah, perasaannya akan lebih tenang dan lebih rileks. Saat anak bersedih, marah atau tertekan, alihkan perhatian anak pada binatang peliharaan, dan ini adalah salah satu cara yang tepat.

2. Mengajarkan nilai-nilai kebaikan

Bergaul bersama binatang peliharaan mengajarkan anak untuk mengenal tanggung jawab. Ia akan belajar bahwa binatang juga membutuhkan makan, mandi, bermain, dan perhatian seperti halnya manusia. Tangan kecilnya akan belajar bagaimana menyentuh dengan lembut binatang peliharaannya.

Dari kegiatan interaksi antara anak kepada binatang, maka ia juga akan mempelajari respon balik binatang kepadanya berdasarkan apa yang ia lakukan. Dari hal ini maka anak akan belajar tentang menjaga ikatan antar sesama makhluk hidup. Berperilaku baik terhadap binatang akan mengarahkan perilaku anak terhadap manusia di masa mendatang.

3. Belajar mengelola emosi dan kepedulian sosial

Selain beberapa nilai-nilai kebaikan di atas, maka anak juga akan belajar untuk mengelola emosi, belajar peduli dan juga empati. Itu sebabnya, binatang peliharaan sering digunakan oleh para therapist untuk melakukan terapi pada beberapa anak berkebutuhan khusus.

4. Belajar bertanggungjawab

Memiliki binatang peliharaan atau mengenalkan anak pada binatang sedari dini akan membuat anak lebih bertanggung jawab. “Dengan begitu mereka akan lebih pandai dan bisa bertanggung jawab lebih,” kata Gail F. Melson, PhD, Professor Emeritus bidang studi perkembangan anak di Purdue University, Indiana. Ya betul, dengan memiliki binatang peliharaan sendiri maka anak akan terlatih untuk memberikan makan, memandikan dan merawat binatang peliharaan mereka sendiri.

Memberikan hadiah berupa binatang peliharaan pada anak adalah cara yang baik untuk mengajar anak bertanggungjawab. Memelihara binatang peliharaan, butuh perawatan yang baik, karena itu berilah penjelasan dan damping anak dalam melakukan pemeliharaan dan perawatan pada binatang peliharaannya.

Selalu dampingilah anak untuk tahap awal, sesudah anak nampak siap dengan tugas dan tanggungjawab merawat binatang peliharaannya, maka biarkan dia melakukannya sendiri. Seperti memberi makan, menggiring hewan untuk membuang air dan mengajak jalan-jalan di halaman rumah. Dengan rutinitas seperti ini, perlahan-lahan anak akan belajar bertanggung jawab.

5. Lebih aktif dan percaya diri

Anak yang memiliki binatang peliharaan lebih penyayang, tidak mudah menarik diri dan lebih aktif. Karena ia bisa menceritakan semua hal kepada binatang peliharaannya dengan spontan. Seringkali terlihat anak-anak berbicara pada binatang yang dijumpainya, dan bahkan mereka tidak segan untuk menceritakan rahasia apapun kepada binatang khususnya peliharaan. Anak-anak lebih aktif tetapi dengan cara yang baik. Daripada anak berkutat dengan gadget, lebih baik anak bermain dan berbincang dengan binatang peliharaannya.

Binatang peliharaan akan mencintai siapapun yang mencintai mereka. Sehingga mereka akan menemani apapun aktivitas anak. Saat anak bicara dan bermain dengan binatang peliharaannya tersebut, ia tidak akan merasa kesepian sekalipun tak ada orang di sekitarnya.

Saat anak berbincang akrab dengan binatang peliharaannya, maka dia akan merasa mendapat kawan yang baik, karena binatang hanya akan duduk diam mendengarkan apapun yang dikatakan anak kepadanya. Bahkan dari sebuah riset menyebutkan bahwa saat anak membacakan buku keras-keras kepada pendengar yang tidak punya sikap menghakimi seperti binatang, ia akan belajar membangun rasa kepercayaan dirinya.

6. Meningkatkan imun

Anak yang dari kecil sudah berinteraksi dengan binatang akan lebih mudah beradaptasi dengan mikroba baik yang ada pada binatang. Hal ini baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan melatih anak agar tidak mudah alergi.   



 

0 Komentar